Analisis Kesesuaian Sarana dan Prasarana Praktikum Kompetensi Keahlian Teknik Bodi Kendaraan Ringan di SMK N 2 Payakumbuh

Authors

  • Mukhtarihil Ahda Departemen Teknik Otomotif, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Padang
  • Rifdarmon Departemen Teknik Otomotif, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Padang
  • Martias Departemen Teknik Otomotif, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Padang
  • Muslim Departemen Teknik Otomotif, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Padang

DOI:

https://doi.org/10.24036/jtpvi.v3i1.252

Keywords:

Sarana dan Prasarana, Pengelolaan, Fasilitas Praktik

Abstract

Dalam pelaksanaan praktikum, sarana dan prasarana memiliki peran yang penting. Diperlukan pengelolaan serta kepatuhan terhadap Standar Nasional. Tujuan dari riset ini, untuk mengevaluasi cara pengelolaan dan tingkat kecocokan fasilitas praktik TBKR di SMK N 2 Payakumbuh. Jenis kajiannya deskriptif dengan pendekatan kualitatif di mana Guru Produktif, Kepala Bengkel TBKR, Kaprog, Wakil Sarpras dan Kepala Sekolah sebagai subjek. Sedangkan objeknya yaitu fasilitas praktik Teknik Bodi Kendaraan Ringan. Tingkat kesesuaian prasarana hasil penelitian adalah sebesar 73%, sedangkan untuk sarana adalah sebesar 29%. Prasarana terbagi menjadi bagian perabot (32%), peralatan (24%), media pendidikan (12,5%), dan perlengkapan lainnya (33%). Sebanyak 51% dari keseluruhan fasilitas di bengkel TBKR memenuhi syarat dan cukup sesuai.

In the implementation of practicum, facilities and infrastructure have an important role. Required to manage and comply with National Standards. The goal of the riset, Evaluate the management method and the level of suitability of the Light Vehicle Body Engineering practicum facility at SMK N 2 Payakumbuh. The type of study is descriptive with a qualitative approach in which Productive Teachers, Head of TBKR Workshop, Head of Workshop, Head of Infrastructure, Deputy Sarpras and Principal are the subjects. Meanwhile, the object is the Light Vehicle Body Engineering practicum facility. The level of infrastructure suitability of the research results is 73%, while for facilities it is 29%. Infrastructure is divided into furniture (32%), equipment (24%), educational media (12.5%), and other equipment (33%). As many as 51% of the total facilities at TBKR workshops meet the requirements and are quite suitable.

References

A. Albert, “Studi Soft Skill Lulusan Pendidikan Kejuruan Di Tempat Kerja,” Solusi, vol. 18, no. 4, 2020, doi: 10.26623/slsi.v18i4.2837.

Ria Ramdhiani and N. Rahminawati, “Analisis Pengelolaan Sarana dan Prasarana Pembelajaran,” J. Ris. Pendidik. Guru Paud, vol. 1, no. 2, pp. 95–101, 2021, doi: 10.29313/jrpgp.v1i2.389.

D. A. Kurniady, L. Setiawati, and S. Nurlatifah, “Manajemen Pembiayaan Pendidikan Terhadap Mutu Sekolah Menengah Kejuruan,” J. Penelit. Pendidik., vol. 17, no. 3, pp. 263–269, 2018, doi: 10.17509/jpp.v17i3.9620.

S. Hidayat, “Pengelolaan Sarana Dan Prasarana Pendidikan Di Smk Al Fattah Tigaraksa,” 2015.

E. Ully Niken Fadhilah, Nur Alim, “Manajemen Sarana dan Prasarana Pendidikan di Sekolah Menengah Kejuruan pada Pondok Pesantren,” Al Ta’dib, vol. 16, no. 1, pp. 1–11, 2023.

S. Asiyah, “Optimalisasi Manajemen Sarana Dan Prasarana Dalam Meningkatkan Kualitas Pembelajaran (Studi Kasus Di Smk Ypkk 3 Sleman).” 2022. [Online]. Available: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/52437/

A. C. Simatupang and A. F. Sitompul, “Analisis Sarana Dan Prasarana Laboratorium Biologi Dan Pelaksanaan Kegiatan Praktikum Biologi Dalam Mendukung Pembelajaran Biologi Kelas Xi,” J. Pelita Pendidik., vol. 6, no. 2, pp. 109–115, 2018, doi: 10.24114/jpp.v6i2.10148.

N. A. Fauziyyah, H. Mulyani, and I. Purnamasari, “Analisis Efektivitas Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) Kota Bandung,” J. Pendidik. Akunt. Keuang., vol. 6, no. 1, p. 21, 2018, doi: 10.17509/jpak.v6i1.15828.

W. NUGROHO, “Integrasi Pendidikan Karakter Pada Pendidikan Vokasi Di Sekolah Menengah Kejuruan,” Vocat. J. Inov. Pendidik. Kejuru., vol. 2, no. 1, pp. 73–84, 2022, doi: 10.51878/vocational.v2i1.936.

S. Edi, S. Suharno, and I. Widiastuti, “Pengembangan Standar Pelaksanaan Praktik Kerja Industri (Prakerin) Siswa Smk Program Keahlian Teknik Pemesinan Di Wilayah Surakarta,” J. Ilm. Pendidik. Tek. dan Kejuru., vol. 10, no. 1, p. 22, 2017, doi: 10.20961/jiptek.v10i1.14972.

“Permendikbud Nomor 34 Tahun 2018”.

I. Bafadal, “Manajemen Peningkatan Mutu Pendidikan Berbasis Sekolah Manajemen Perlengkapan Sekolah Teori dan Aplikasinya,” Angew. Chemie Int. Ed. 6(11), 951–952., vol. 4, no. March, p. 4, 1967.

S. nur Hidayah, Manajemen Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Pendidikan. 2018.

F. Munthe and Y. Mataputun, “Analisis kerjasama sekolah dengan dunia usaha dan dunia industri dalam meningkatkan mutu lulusan sekolah menengah kejuruan,” JPPI (Jurnal Penelit. Pendidik. Indones., vol. 7, no. 4, p. 586, 2021, doi: 10.29210/020211479.

A. N. Rangkuti, METODE PENDIDIKAN PENELITIAN Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, PTK, dan Penelitian Pengembangan. 2019.

K. Anam, S. Mulasi, and S. Rohana, “Efektifitas Penggunaan Media Digital dalam Proses Belajar Mengajar,” Genderang Asa J. Prim. Educ., vol. 2, no. 2, pp. 76–87, 2021, doi: 10.47766/ga.v2i2.161.

Downloads

Published

2024-10-14

How to Cite

Ahda, M., Rifdarmon, Martias, & Muslim. (2024). Analisis Kesesuaian Sarana dan Prasarana Praktikum Kompetensi Keahlian Teknik Bodi Kendaraan Ringan di SMK N 2 Payakumbuh. JTPVI: Jurnal Teknologi Dan Pendidikan Vokasi Indonesia, 3(1), 527–536. https://doi.org/10.24036/jtpvi.v3i1.252

Most read articles by the same author(s)

1 2 3 > >>